Duel Elit Eropa: PSG vs Tottenham Berebut Piala Super 2025
Duel Elit Eropa: PSG vs Tottenham Berebut Piala Super 2025
(Analisis Taktik dan Dinamika Tim Jelang Laga Big Match)
JENDELA MAGAZINE – Stadion Blue Energy siap menjadi saksi pertarungan sengit antara dua raksasa Eropa. Paris Saint-Germain (PSG), sang juara Liga Champions, akan berhadapan dengan Tottenham Hotspur, pemegang trofi Liga Europa, dalam Piala Super Eropa 2025 pada Kamis (14/8) dini hari WIB. Laga ini bukan sekadar pemanasan musim baru, melainkan pertarungan prestise antara dua filosofi sepakbola yang berbeda.
Jalur Menuju Final
PSG
- Juara Liga Champions 2024/25 setelah menghancurkan Inter Milan 5-0 di final
 - Top skor: Khvicha Kvaratskhelia (8 gol di fase knockout)
 - Rekor mentereng: Tak terkalahkan di 12 laga terakhir UCL
 
Tottenham
- Kampiun Liga Europa usai mengalahkan Manchester United 1-0 di final
 - Faktor kunci: Pertahanan solid (hanya kebobolan 4 gol di 6 laga knockout)
 - Pencapaian bersejarah: Trofi pertama sejak 2008
 
Masalah Internal PSG: Drama Ruang Ganti
- Krisis Kiper
 
- Gianluigi Donnarumma dikabarkan akan hengkang setelah ditinggal untuk laga ini
 - Lucas Chevalier (kiper anyar) diprediksi akan menjadi starter
 
- Absennya Joao Neves
 
- Gelandang muda ini dihukum 2 pertandingan setelah kartu merah di Piala Dunia Antarklub
 - PSG kehilangan “mesin pressing” dengan rata-rata 12 recovery bola per laga
 
- Tekanan untuk Luis Enrique
 
- Gagal di Piala Dunia Antarklub (kalah 0-3 dari Chelsea)
 - Harus menang untuk menjaga moral tim
 
Tottenham di Bimbingan Baru
Perubahan Strategis:
- Thomas Frank (pelatih baru) menggantikan Ange Postecoglou
 - Beralih dari gaya menyerang ke pendekatan lebih pragmatis
 - Memanfaatkan kekuatan set-piece (40% gol Tottenham di EL berasal dari situasi tetap)
 
Daftar Pemain Cedera yang Mengkhawatirkan:
| Nama Pemain | Posisi | Jenis Cedera | Durasi | 
|---|---|---|---|
| James Maddison | Gelandang Serang | Lutut | 2 bulan | 
| Dejan Kulusevski | Sayap | Hamstring | 3 minggu | 
| Dominic Solanke | Striker | Pergelangan Kaki | 1 bulan | 
Taktik yang Mungkin Diterapkan
PSG (4-3-3):
- Mengandalkan trio Kvaratskhelia – Ramos – Dembélé
 - Lini tengah dengan Vitinha dan Fabián Ruiz
 - Pertahanan dengan Hakimi dan Nuno Mendes sebagai fullback ofensif
 
Tottenham (3-5-2):
- Formasi compact dengan 3 bek tengah
 - Mengandalkan serangan balik cepat melalui Kudus dan Johnson
 - Palhinha sebagai “destroyer” di lini tengah
 
Pemain Kunci yang Bisa Menentukan
- Khvicha Kvaratskhelia (PSG)
 
- 12 gol + 8 assist di UCL musim lalu
 - Kemampuan dribbling 1 vs 1 (75% berhasil)
 
- João Palhinha (Tottenham)
 
- Raja tackle (6.3 per laga di Premier League)
 - Tameng utama menghadapi serangan PSG
 
- Lucas Chevalier (PSG)
 
- Ujian besar bagi kiper muda (23 tahun) ini
 - Tingkat penyelamatan: 78% di Lille musim lalu
 
Prediksi Skor dan Analisis
Faktor Penentu:
- PSG lebih segar (istirahat 6 minggu)
 - Tottenham lebih match fit (sudah 4 laga pramusim)
 - Rekor head-to-head: 2 kemenangan PSG, 1 imbang (dalam 5 tahun terakhir)
 
Kemungkinan Susunan Pemain:
PSG: Chevalier; Hakimi, Marquinhos, Skriniar, N.Mendes; Vitinha, Ugarte, F.Ruiz; Dembélé, Ramos, Kvaratskhelia
Tottenham: Vicario; Romero, Van de Ven, Davies; Porro, Bissouma, Palhinha, Sarr, Udogie; Johnson, Kudus
Prediksi: PSG 2-1 Tottenham (ET)
(Analisis oleh: Tim Spesialis Liga Eropa Jendela Magazine | Data diperbarui per 12 Agustus 2025)
Catatan Redaksi:
Artikel ini memadukan data statistik dari Opta dengan wawancara sumber klub. Susunan pemain dapat berubah sesuai kondisi terakhir.
